Parenting Corner

Cara Cek Nafas Bayi Normal dan Gejala Gangguannya

09 October 2024

Nafas bayi normal

Salah satu perhatian penting dalam merawat bayi adalah memahami tanda-tanda bayi yang sehat, salah satunya  pola pernapasan yang normal. Bayi yang sehat akan memiliki pola pernapasan yang teratur dan tidak ada kesulitan dalam bernapas. 

Namun, seringkali para orangtua bingung tentang bagaimana cara mengecek apakah nafas bayi normal atau tidak. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana memeriksa nafas bayi normal, tanda-tanda nafas bayi normal serta  mengenali tanda-tanda gangguan yang perlu diperhatikan.

Rentang Frekuensi Nafas Bayi 0-12 Bulan

  • Sebelum Moms memeriksa apakah nafas bayi normal atau tidak, penting untuk mengetahui rentang nafas normal untuk bayi 0-12 bulan yaitu 30-60 kali/menit.
  • Namun, perlu diingat bahwa setiap bayi unik dan kemampuan mereka dalam mengatur pernapasan mungkin berbeda tergantung pada kondisi masing-masing. 

Tanda-tanda Nafas Bayi Normal

Nafas bayi yang normal akan terasa tenang dan teratur, dan tidak ada suara napas yang abnormal. Beberapa tanda nafas bayi normal yang dapat diperhatikan, antara lain:

  • Frekuensi pernapasan: Bayi sehat pada usia 0-12 bulan akan bernapas sekitar 30-60 kali/menit saat baru lahir hingga 1 minggu. Sedangkan pada usia 1 bulan hingga 1 tahun, frekuensi pernapasannya berkisar antara 30-40 kali/menit. Perhatikan apakah si Kecil bernapas dengan frekuensi nafas yang sesuai dengan rentang normal ini.
  • Kedalaman nafas: Biasanya, bayi akan memiliki pernapasan dangkal yang terasa lembut dan tenang. Kedalaman pernapasan yang berlebihan atau terlalu dalam dapat menjadi tanda bahwa bayi mengalami kesulitan pernapasan.
  • Suara pernapasan: Nafas bayi yang normal tidak akan mengeluarkan suara napas yang cukup keras atau suara mengi/menjerit seperti pada kasus asma.
  • Gerakan dada: Pernapasan yang normal akan menghasilkan gerakan dada yang terlihat halus dan tidak ada ciri-ciri dari pernapasan yang melemah atau terlalu keras.

Baca Juga: 5 Masalah Pencernaan Bayi dan Cara Atasinya

Tanda Nafas Bayi Tidak Normal

Jika si Kecil mengalami kesulitan dalam pernapasan, maka ada beberapa tanda yang harus diperhatikan. Tanda tersebut antara lain:

  • Suara tak terduga saat bernapas: Bayi yang kesulitan bernapas mungkin mendengus atau mencicit.
  • Lubang hidung melebar: Bayi mungkin melebarkan lubang hidungnya untuk mencoba menghirup lebih banyak udara.
  • Retraksi: Ini melibatkan pengisapan di dada, baik di antara tulang rusuk, di bawah tulang dada, atau di atas tulang selangka. Retraksi menandakan bayi bernapas lebih keras untuk mendapatkan lebih banyak oksigen.
  • Perubahan warna: Bayi yang mengalami kekurangan oksigen parah dapat berubah warna. Kulit mereka mungkin pucat, dan bibir, lidah, jari, atau dasar kuku mereka mungkin berubah menjadi putih atau biru.

Mengetahui tanda-tanda nafas bayi yang normal dan bagaimana cara memeriksanya adalah penting bagi para orang tua. Terlebih lagi, dengan mengetahui tanda-tanda kesulitan bernapas yang mungkin terjadi pada bayi akan memungkinkan kita untuk mengambil tindakan yang tepat dalam waktu yang singkat. 

Sangat penting untuk bertindak cepat jika Moms mencurigai adanya masalah pernapasan pada Si Kecil. Dengan perhatian dan pengawasan yang tepat, Moms dapat membantu menjaga kondisi nafas bayi tetap sehat. Jangan ragu untuk segera menghubungi dokter atau mencari bantuan medis darurat jika perlu.


Source:

Medical News Today. What to know about newborn respiratory rates. Retrieved 17/4/2024 from https://www.medicalnewstoday.com/articles/327164#

What to Expect. Understanding Newborn Breathing . Retrieved 17/4/2024 from https://www.whattoexpect.com/first-year/ask-heidi/noisy-baby-breathing.aspx

Reuter, S., Moser, C., & Baack, M. (2014). Respiratory distress in the newborn. Pediatrics in review, 35(10), 417–429. https://doi.org/10.1542/pir.35-10-417




Bagikan : Facebook WhatsApp