Parenting Corner

Moms, Yuk, Kenali Metode Lahir Sesar Berikut Ini

17 March 2023

Moms, Yuk, Kenali Metode Lahir Sesar Berikut Ini

Operasi sesar awalnya dilakukan sebagai solusi bagi ibu hamil yang mengalami kendala untukmelahirkan secara normal. Namun kini, metode lahir sesar sudah banyak menjadi pilihan ibuhamil yang hendak menjalani proses persalinan.

Melahirkan secara sesar banyak dipilih salah satunya karena dinilai lebih tidak sakit. Selain itu, persalinan dengan metode sesar juga lebih fleksibel untuk menentukan waktu kelahiran.

Tapi tahukah, Moms? Operasi sesar ternyata memiliki beberapa metode. Apa saja sih? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

 

Apa Itu Persalinan Sesar?

Sebelum mencari tahu jenis metode lahir sesar, tidak ada salahnya lebih dulu memahami apa sihpersalinan sesar itu?

Operasi sesar biasa disebut juga dengan C-section. Persalinan sesar adalah prosedur persalinan di mana kelahiran bayi dilakukan melalui sayatan di bagian perut dan rahim ibu. Hal ini tentuberbeda dengan persalinan normal, di mana bayi lahir melalui leher rahim dan vagina ibu.

Tindakan bedah sesar biasanya diambil setelah dokter menilai ibu hamil sulit untuk melahirkansecara normal. Beberapa hal yang dapat melandasi keputusan dilakukan metode lahir sesar di antaranya:

  • Terjadi kendala saat proses persalinan normal, seperti pendarahan berlebih
  • Bayi lebih dari satu atau kembar sehingga sulit lahir secara normal
  • Posisi tubuh bayi sungsang
  • Ukuran tubuh bayi terlalu besar
  • Terjadi anomali tali pusat atau plasenta
  • Ibu memiliki kondisi kesehatan seperti diabetes

Selain karena alasan di atas, cara melahirkan sesar juga bisa diambil atas permintaan ibu hamil, biasanya karena alasan tidak kuat menahan sakit saat melahirkan normal. Bisa juga karenatimbul rasa cemas berlebih menjelang persalinan.

Baca Juga: Berapa Biaya Melahirkan Caesar? Simak di Sini!

 

Jenis Sayatan Operasi Sesar

Mungkin Moms mengira semua operasi sesar adalah dengan cara yang sama. Namun ternyata, operasi sesar bisa dibedakan menjadi beberapa jenis menurut arahan sayatan yang dibuat di perut. Jenis operasi sesar tersebut dibedakan sebagai berikut:

 

1. Sesar Sayatan Horizontal

Operasi sesar dengan sayatan horizontal atau melintang dari sisi kanan hingga kiri pada bagianperut bawah. Disebut juga dengan sayatan bikini karena sayatan yang dibuat sejajar dengan garis batas bikini.

Jenis sayatan ini dinilai paling ideal karena rasa sakit yang ditimbulkan paling ringan sertamemudahkan tenaga medis dalam melihat rahim bagian bawah.

Selain itu, operasi sesar dengan sayatan horizontal meninggalkan bekas luka yang lebih samarserta dapat sembuh lebih cepat karena tidak banyak mengalami tekanan dari perut.

 

2. Sesar Sayatan Vertikal

Operasi sesar dengan sayatan vertikal dilakukan memanjang secara vertikal atau dari atas kebawah. Bedah sesar sayatan vertikal dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni sayatan vertikal atasdan sayatan vertikal bawah.

Operasi sesar vertikal sayatan bawah dilakukan dengan potongan vertikal di bawah pusar hinggaperut bagian bawah. Jenis sayatan ini biasanya dipilih jika bayi dengan posisi sungsang, pantat di bawah, atau menyamping.

Sedangkan operasi sesar vertikal sayatan atas dilakukan dengan potongan di atas pusarmemanjang hingga bagian bawah perut. Cara ini biasa dilakukan untuk bayi lahir prematur, posisi menyamping, atau untuk operasi sesar darurat.

 

Metode Lahir Sesar di Indonesia

Selain berdasarkan jenis sayatan, operasi sesar di Indonesia kini juga memiliki 2 metode, yaknimetode konvensional dan metode ERACS. Apa perbedaannya?

 

1. Metode Sesar Konvensional

Operasi sesar konvensional adalah metode bedah sesar seperti yang dikenal masyarakat selamaini, yakni dengan membuat sayatan di perut untuk proses persalinan.

Sebelum menjalani prosedur sesar, ibu hamil akan diwajibkan berpuasa dan dilarang makan atauminum selama 8 jam sebelum operasi. Selain itu masa pemulihan pasca operasi sesarkonvensional sekitar 2-3 hari. Bedah sesar konvensional juga menimbulkan bekas luka yang lebih terlihat.

 

2. Metode Sesar ERACS

Metode ini adalah bentuk pengembangan dari operasi sesar konvensional. ERACS atau Enhanced Recovery After Sesarean Surgery berarti pemulihan yang dipercepat usai operasi sesar. Metode sesar ERACS memungkinkan pasien bedah sesar untuk lebih cepat sembuh.

Pada persalinan sesar ERACS, ibu hamil dibolehkan makan makanan ringan hingga 6 jam sebelum operasi dan masih boleh minum hingga 2 jam sebelum operasi. Selain itu, metode ini menggunakan jarum lebih kecil untuk obat anti nyeri, juga pisau yang lebih tajam sehinggameminimalkan kerusakan jaringan atau trauma pada kulit dan luka dapat pulih lebih cepat.

Meski memiliki banyak kelebihan dibandingkan operasi sesar konvensional, bedah sesar metodeERACS membutuhkan peralatan dan obat-obatan yang lebih mahal sehingga biaya yang dibutuhkan lebih banyak bahkan dapat mencapai puluhan juta rupiah.

Demikian Moms, beberapa jenis dan metode lahir sesar yang mungkin perlu Moms ketahui. Semoga informasi yang diberikan bisa bermanfaat dan membantu Moms yang ingin memilihpersalinan secara sesar.


Source

[1] NHS. Overview - Sesarean section [Internet]. NHS. 2019. Available from: https://www.nhs.uk/conditions/sesarean-section/ 

[2] WebMD Editorial Contributors. What to Know About Cesarean Scars [Internet]. WebMD. 2021 [cited 2023 Feb 10]. Available from: https://www.webmd.com/baby/what-to-know-about-cesarean-scars 

[3] Higuera V. C-Section Scars: Types of Incisions, Healing, and Minimizing Scars [Internet]. Healthline. 2020. Available from: https://www.healthline.com/health/pregnancy/c-section-scar#types-of-incisions 

[4] Hermina Bekasi. Kenali Metode dan Kelebihan Persalinan ERACS [Internet]. herminahospitals.com. 2021 [cited 2023 Feb 10]. Available from: https://herminahospitals.com/id/articles/kenali-metode-dan-kelebihan-persalinan-eracs.html




Bagikan : Facebook WhatsApp