Moms yang memiliki bayi prematur pasti sering dikhawatirkan dengan berat badan si kecil. Bayi prematur memang cenderung memiliki berat badan rendah. Maka tak heran, jika cara menaikan berat badan bayi prematur menjadi informasi yang Moms cari selama ini.
Bayi prematur umumnya lahir dengan berat kurang dari 2.500 gram karena adanya gangguan pertumbuhan di dalam rahim atau pemendekan usia gestasi. Hal inilah yang membuat bayi prematur rentan mengalami berbagai masalah kesehatan.
Berat badan yang terlalu rendah bisa berakibat fatal pada kehidupan bayi kedepannya. Mereka bisa rentan mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti sindrom metabolik, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, disabilitas intelektual dan perkembangan.
Oleh karena itu, banyak orang tua yang mencari cara cepat menaikan berat badan bayi prematur.
Penurunan Berat Badan Bayi Normal
Bayi yang lahir cukup bulan rata-rata memiliki berat badan normal sekitar 3 kilogram. Namun, bayi prematur biasanya memiliki berat lahir kurang dari 2,5 kg.
Semakin dini persalinan, semakin kecil berat bayi. Beberapa bayi prematur susah naik berat badan sehingga memerlukan perhatian khusus.
Moms tidak perlu khawatir apabila ada penurunan berat badan pada Si Kecil selama beberapa hari pertama kehidupannya. Penurunan berat badan bayi prematur sekitar 7-15% selama 1 minggu pertama kehidupan masih dianggap wajar. Setelahnya, berat badan bayi prematur diharapkan mulai naik sesuai dengan grafik pertumbuhan bayi prematur.
Penurunan berat badan bayi umumnya disebabkan karena pada saat lahir bayi mengandung mengandung banyak cairan tubuh yang akan hilang dalam beberapa hari.
Pengukuran pertumbuhan bayi prematur baik dari berat badan, panjang badan dan lingkar kepala perlu dilakukan secara rutin. Bila ketiganya tidak sesuai dengan grafik pertumbuhan maka Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mencari penyebab gangguan pertumbuhannya dan menyesuaikan manajemen asupan nutrisinya.
Umumnya, bayi prematur memerlukan waktu sekitar 2 minggu agar bisa kembali ke berat lahirnya.
Bayi prematur biasanya mengalami kenaikan berat badan hanya lima gram hingga 20 gram setiap harinya.
Banyak bayi yang lahir prematur juga mengalami kesulitan menyusu dan mengkoordinasikan isapan dan menelan. Hal ini terkadang membuat mereka membutuhkan proses yang lebih lama untuk mencapai penambahan berat badan.
Sebelum membawa Si Kecil pulang ke rumah, Moms bisa mendapatkan informasi mengenai pemberian nutrisi untuk Si Kecil serta pemantauan pertumbuhannya dari tenaga kesehatan. Disarankan Moms membawa Si Kecil kontrol ke dokter anak dalam waktu 3-7 hari setelah pulang dari rawat inap untuk pemantauan status gizinya.6
Baca Juga: Jenis Vitamin untuk Bayi
Cara Menaikan Berat Badan Bayi Prematur
Seperti yang disebutkan sebelumnya, berat badan bayi yang terlalu rendah bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Untuk menghindari komplikasi kesehatan di kemudian hari, berikut cara menaikan berat badan bayi prematur:
1. Berikan Asupan Nutrisi yang Adekuat
ASI adalah bentuk nutrisi terbaik untuk bayi prematur. Selain mencukupi kebutuhan nutrisi, ASI juga dapat membantu membangun kekebalan dan merangsang fungsi saluran cerna bayi prematur.
Moms perlu memberikan ASI kepada Si Kecil sesering mungkin saat ia menunjukkan tanda-tanda ingin menyusu, paling tidak setiap 2-3 jam. Bahkan mungkin Moms perlu membangunkannya di malam hari untuk memberikan ASI.
Jika ASI tidak dapat diberikan karena kondisi medis, maka Moms perlu berkonsultasi dengan dokter untuk asupan nutrisi penggantinya untuk mendukung kejar tumbuh Si Kecil.
2. Perawatan Metode Kanguru dan Perbanyak Interaksi dengan Si Kecil
Penelitian menunjukkan bahwa interaksi ibu (berbicara dengan bayi Anda, menyentuhnya dan melakukan kontak dari kulit ke kulit) membantu bayi prematur tumbuh dan menambah berat badan.
Mungkin Moms sudah sering mendengar tentang Perawatan Metode Kanguru (PMK) atau Kangaroo Mother Care (KMC). Perawatan Metode Kanguru merupakan perawatan untuk bayi prematur atau berat badan lahir rendah dengan melakukan kontak langsung antara kulit bayi dengan kulit ibu atau skin-to-skin contact, dimana ibu menggunakan suhu tubuhnya untuk menghangatkan bayi. Metode PMK ini terbukti mempermudah pemberian ASI sehingga meningkatkan lama dan pemberian ASI.
Untuk itu, manfaatkan waktu Anda untuk berinteraksi dengan si kecil. Selain membangun ikatan yang kuat dengan anak, hal ini juga mempermudah Moms untuk menyusui si kecil.
3. Berikan Pijatan Lembut
Moms juga bisa memberikan pijatan lembut sebagai salah satu tips menaikan berat badan bayi prematur.
Bayi prematur dan berat badan lahir rendah merespons dengan baik terhadap gosokan atau belaian lembut. Memberikan pijatan lembut untuk Si Kecil akan membantu untuk kenaikan berat badan tubuhnya. Namun sebelumnya, Moms perlu berkonsultasi terlebih dulu pada dokter untuk perawatan optimal pada bayi prematur.
4. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Rutin
Meski Moms telah diperbolehkan dokter untuk membawa si kecil pulang ke rumah, Moms tetap harus melakukan pemeriksaan rutin, seperti pemeriksaan mata, pendengaran, hipotiroid sampai pemeriksaan pertumbuhan dan perkembangnya.
Lakukan pemeriksaan sesuai jadwal yang telah diinstruksikan oleh dokter. Hal ini berguna agar dokter bisa mengevaluasi perkembangan si kecil serta melihat apakah ia tumbuh dengan baik.
Jangan ragu untuk bertanya kepada dokter apabila ada keraguan tentang perkembangan bayi.
Nah, itulah beberapa cara menaikan berat badan bayi prematur. Bayi prematur memang membutuhkan perawatan ekstra sehingga Moms juga harus melakukan cara khusus dalam merawat mereka.