Sembelit adalah gangguan pencernaan yang umum dan sering terjadi pada anak dan bayi. Meski tampak sepele, Moms perlu tetap mewaspadai kondisi tersebut karena sembelit seringkali memberi dampak kesehatan serius pada anak, apalagi jika si Kecil masih berusia kurang dari setahun.
Moms perlu mengetahui cara mengatasi bayi sembelit untuk mengantisipasi kondisi terburuk terjadi. Berikut penyebab sembelit dan cara mengatasi sembelit pada bayi 6 bulan:
Penyebab Bayi Sembelit
Sembelit atau konstipasi merupakan gangguan pencernaan lantaran ketidakmampuan tubuh mengeluarkan feses secara sempurna.
Konstipasi pada bayi ditandai berkurangnya frekuensi buang air besar, feses lebih keras, hingga rasa nyeri saat buang air besar. Selain itu, Moms bisa merasakan massa feses saat meraba perut si Kecil.
Sembelit umum terjadi pada bayi usia di bawah satu tahun. Sedangkan pada bayi berusia 6 bulan ke atas atau baru mulai MPASI rentan sembelit karena baru mengenal berbagai macam jenis dan tekstur makanan padat.
Sistem pencernaan bayi masih belum sempurna sehingga membutuhkan waktu beradaptasi untuk jenis makanan yang baru ia terima. Berikut sejumlah penyebab bayi sembelit:
1. Kurang Minum
Manusia butuh cairan yang cukup agar organ tubuh berfungsi dengan baik, termasuk bayi. Si Kecil bisa mengalami dehidrasi apabila kekurangan cairan.
Kondisi itu memicu respons tubuh dengan menyerap lebih banyak cairan dari apa pun yang dikonsumsi, bahkan dari kotoran di dalam usus. Hal ini menyebabkan feses bayi keras dan kering sehingga susah dikeluarkan.
2. Peralihan ASI ke MPASI
Bayi biasanya dikenalkan dengan Makanan Pendamping ASI (MPASI) ketika usianya memasuki 6 bulan. Proses peralihan dari makanan cair ke padat membuat sistem pencernaan bayi harus beradaptasi. Sehingga, Si Kecil akan berpotensi mengalami masalah sembelit ringan.
3. Pola Makan Kurang Seimbang
Pola makan yang kurang serat bisa memicu bayi sulit buang air besar. Moms mungkin kadang kurang rutin memberikan asupan serat seperti buah dan sayur sehingga membuat bayi sembelit. Moms juga perlu bijak dalam memberikan sereal beras karena bisa menyebabkan sembelit pada bayi.
4. Kondisi Medis Tertentu
Penyebab sembelit pada bayi juga bisa disebabkan kondisi medis tertentu. Hal itu seperti alergi makanan, hipotiroidisme, penyakit celiac hingga keracunan makanan. Pada kasus yang lebih langka, sembelit bisa disebabkan penyakit Hirschsprung.
Hirschsprung adalah gangguan peristaltik/ pergerakan usus besar karena tidak terbentuknya sel ganglion pada usus sejak dari lahir.
Cara Mengatasi Bayi Sembelit
Bayi sembelit bukanlah pertanda penyakit serius. Meski demikian, Moms tidak boleh menyepelekan gejala konstipasi untuk mengantisipasi kondisi memburuk dan memicu komplikasi.
Ada sejumlah cara mengatasi bayi sembelit yang dapat Moms terapkan. Berikut cara atasi sembelit pada bayi MPASI:
1. Cukupi Asupan Cairan
Secara umum, bayi yang hanya mendapatkan ASI lebih jarang mengalami sembelit. Selain itu, bayi tidak butuh cairan tambahan karena asupan makanan mereka adalah ASI. Moms hanya perlu memastikan asupan ASI si Kecil terpenuhi.
Jika Si Kecil berusia di atas 6 bulan, Moms dapat memberikan lebih banyak minum untuk membantu mencukupi kebutuhan cairan.
2. Konsumsi Buah dan Sayuran
Moms dapat memberikan si Kecil makanan berserat dan aneka bahan yang mengandung air dalam menu MPASI. Hal itu seperti sup, air putih dan sayuran.
Buah untuk mengatasi sembelit pada bayi juga disarankan. Pilihlah buah yang mengandung banyak air dan sudah dihaluskan seperti pir atau apel.
3. Ubah Pola Makan
Mengubah pola makan adalah salah satu cara efektif mengatasi sembelit pada bayi 6 bulan. Moms dapat memilih makanan berkarbohidrat yang dapat diserap tubuh untuk melunakkan feses, seperti makanan yang mengandung sorbitol.
Sorbitol adalah senyawa yang dipercaya mampu bantu pergerakan usus serta melunakkan feses. Moms dapat menemukannya dalam aneka buah apel, beri, dan pir. Moms juga dapat menerapkan pola makan seimbang yang mencakup konsumsi biji-bijian.
4. Ajarkan Anak Rutin BAB
Moms bisa sejak dini mengajarkan anak rutin buang air besar (BAB) untuk atasi sembelit pada bayi. Kebiasaan ini akan mempermudah anak untuk BAB dan menghindari ketakutan BAB di toilet sekolah nantinya.
Baca Juga: Penyebab Ruam Popok dan Cara Mengatasinya
5. Beri Pijatan
Memijat lembut perut bayi dengan membalurkan minyak telon/baby oil untuk menstimulasi gerakan usus. Lakukan pijatan dari arah kanan bawah ke kanan atas dilanjutkan ke kiri atas lalu kiri bawah, secara rutin 15 kali sehari.
6. Mandi Air Hangat
Memandikan bayi dengan air hangat bisa membantu merelaksasi otot-otot perutnya dan meringankan ketidaknyamanan saat bayi sembelit.
7. Rutin Cek Konsistensi Feses
Jangan lupa monitor rutin feses anak karena bentuknya bisa mendeteksi dini adaya masalah di saluran cerna atau penyakit lain.
8. Konsultasi ke Spesialis Anak
Saat sembelit pada bayi tidak segera membaik dan disertai gejala demam, muntah, turun BB, dan ada benjolan di anus, segera periksakan Si Kecil ke spesialis anak.3
Itu dia sejumlah penyebab dan cara mengatasi bayi sembelit yang mudah dan aman. Jika sembelit belum mereda hingga lebih dari 4 hari, berdarah saat BAB, atau si Kecil tidak mau makan, segera konsultasikan pada dokter ya Moms!
Referensi:
IDAI. (2017, 16 Januari). Gangguan Pencernaan pada Bayi. Ikatan Dokter Anak Indonesia. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/gangguan-pencernaan-pada-bayi-2
IDAI. (2016, 24 Oktober). Kebutuhan Air pada Anak. Ikatan Dokter Anak Indonesia. https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/kebutuhan-air-pada-anak
Hermina Hospitals Group. (n.d.). Tips Mengatasi Sembelit pada Bayi dan Anak dengan Aman. https://www.herminahospitals.com/id/articles/tips-mengatasi-sembelit-pada-bayi-dan-anak-dengan-aman.html
American Academy of Pediatrics (2022, 27 September). Constipation. HealthyChildren.org. https://www.healthychildren.org/English/health-issues/conditions/abdominal/Pages/Constipation.aspx
Healthline Parenthood. (n.d.). 8 Remedies for Baby Constipation. Healthline. https://www.healthline.com/health/childrens-health/remedies-for-baby-constipation#seeking-help
Lisa Philichi (2018). Management of Childhood Functional Constipation. he National Association of Pediatric Nurse Practitioners. https://doi.org/10.1016/j.pedhc.2017.08.008
Neha Pathak (2021, 1 Desember). Your Baby's Bowels and Constipation. https://www.webmd.com/parenting/baby/baby-constipation