
Moms, memantau pertumbuhan Si Kecil penting dilakukan untuk memantau apakah anak mengalami berat badan kurang atau malah mungkin mengalami obesitas atau berat badan berlebih. Karena, kedua kondisi ini pastinya dapat mengganggu proses tumbuh kembang dan kesehatan anak. Memantau pertumbuhan anak salah satunya adalah dengan memastikan berat badan anak balita selalu terjaga dengan baik.
Untuk memantau berat badan anak balita yang ideal, saat ini di Indonesia yang digunakan adalah kurva pertumbuhan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO). Indikatornya bisa dengan berat badan menurut tinggi badan yang akan diintrpretasikan sebagai obesitas, gizi lebih, gizi baik, gizi kurang, dan gizi buruk. Selain itu juga ada indikator lainnya, yaitu berat badan menurut usia yang akan membagi anak menjadi berat badan normal, berat badan kurang dan berat badan berlebih.

Jika Si Kecil berusia antara 3 sampai 5 tahun, berdasarkan panduan dari WHO, maka berat badan anak yang ideal berdasarkan usia adalah sebagai berikut.
Usia | Laki-laki | Perempuan |
Berat badan normal anak usia 3 Tahun | 14,3kg | 13,9kg |
Berat badan normal anak usia 4 Tahun | 16,3kg | 16,1kg |
Berat badan normal anak usia 5 Tahun | 18,3kg | 18,2kg |
Sudahkah berat badan ideal anak usia 5 tahun hingga 3 tahun sesuai dengan panduan di atas? Agar berat badan anak normal anak umur 3-5 tahun, yuk dukung Si Kecil agar berat badannya terjadi dan ia selalu sehat. Berikut ini adalah beberapa tips praktis yang dapat Moms coba agar berat badan ideal anak selalu terjaga.
- Bentuk pola makan sehat secara bertahap agar bb ideal anak 3-5 tahun terpenuhi, apalagi jika selama ini Si Kecil terlanjur terbiasa dengan makanan atau minuman yang kurang sehat. Mulailah dengan satu kebiasaan makan sehat setiap minggunya, tak perlu sekaligus bersamaan. Misalnya, minggu ini mulai mengganti minuman ringan tinggi gula dengan jus buah segar atau susu dan minggu berikutnya mengganti camilan rendah nutrisi dengan yang lebih sehat.
- Makan bersama keluarga akan membantu membentuk pola makan sehat pada anak. Agar lebih menyenangkan, ajak Si Kecil terlibat dalam proses menyiapkan menu makan sehat keluarga. Dengan cara ini Si Kecil jadi lebih mengenal bahan pangan yang ia santap dan manfaatnya bagi tubuh.
- Aktif bergerak penting bagi anak usia berapapun. Dorong Si Kecil untuk aktif bergerak setidaknya 60 menit dalam sehari melalu berbagai permainan dan aktivitas. Berolahraga bersama keluarga di akhir pekan juga bisa dimanfaatkan untuk membiasakan Si Kecil gemar olahraga.
- Kurangi screen time ya, Moms. Penggunaan gadget akan membuat Si Kecil malas bergerak dan dapat mengakibatkan obesitas. Pastikan pula Si Kecil tak memegang gadget di saat istirahatnya agar ia mendapat waktu tidur yang cukup.
- Jadilah contoh bagi Si Kecil. Si Kecil belajar dengan meniru, jadi jika Moms ingin Si Kecil melakukan hal-hal di atas, maka Moms juga perlu melakukannya juga, ya.
Yuk, Moms pastikan berat badan anak selalu terjaga dengan menerapkan pola hidup sehat bagi seluruh anggota keluarga. Dengan begitu, semua ikut happy!
Selain mengontrol pola makan sehat, nutrisi yang seimbang juga penting untuk pertumbuhan si Kecil. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian si Kecil, berikan LACTOGROW 3 adalah susu pertumbuhan, namun LACTOGROW 4 merupakan susu bubuk yang dapat sehari-hari.
Dalam segelas susu LACTOGROW, si Kecil mendapatkan manfaat nutrisi seperti serat pangan (inulin) dan L. reuteri, serta 13 vitamin & 7 mineral yang merupakan sumber zat besi & tinggi vitamin C, tinggi kalsium maupun vitamin D, sumber protein, serta minyak ikan dan omega 3 & 6.
Lactogrow 3 untuk anak berusia 1-3 tahun tersedia dalam rasa Original (350-750 gram), Madu (180 gram-1 kg), dan Vanilla (350 gram-1 kg). Sedangkan LACTOGROW 4 dapat dikonsumsi secara umum dan tersedia dalam rasa Madu (750 gram-1 kg) dan Vanilla (750 gram-1 kg).

Disclaimer
Penggunaan madu pada setiap produk LACTOGROW untuk anak diatas satu tahun telah diproses dan diuji agar aman dikonsumsi oleh Si Kecil.
Artikel Terkait