Apa yang dikatakan oleh ahli pemberian makan?
Jika Anda mengikuti cara tradisional yang dimulai dengan bubur halus, maka bayi Anda akan segera dapat mengonsumsi tekstur yang lebih kental dan makanan yang dihaluskan. “Saat bayi Anda menguasai mengolah bubur di mulut, ia dapat beralih ke tekstur yang lebih kental,” saran Sarah Smith-Simpson, Ph.D., Ketua Ilmuwan dan Ahli Memberi Makan Bayi di Nestlé Nutrition di Michigan, AS. “Dia kemudian bisa makan sayuran yang dipotong kecil, lunak, dimasak dan buah tumbuk saat dia secara perkembangan sudah siap."
Baby-led weaning (BLW) memungkinkan bayi Anda lebih mandiri dalam hal makan pada usia dini. “Beberapa penelitian menunjukkan bahwa hal itu juga berkaitan dengan pengaturan nafsu makan yang lebih baik dan mengurangi kerewelan makan pada balita,” kata Dr. Smith-Simpson.
Apa yang bayi Anda pelajari?
Memperkenalkan bayi Anda pada berbagai makanan sehat adalah proses yang bertahap. Seperti mempelajari sesuatu yang baru, maka semakin banyak dia berlatih mencoba makanan baru, hasilnya akan semakin baik. Entah Anda menawarkan bubur, finger foods (mudah dipegang), atau kombinasi keduanya, bayi Anda sedang belajar keterampilan baru. Pada setiap gigitan, dia:
- menerima rasa dan tekstur baru
- memilih secara mandiri, dari makanan sehat yang ditawarkan, apa yang dia ingin makan dan berapa banyak, jadi dia mengikuti isyarat rasa lapar dan rasa kenyang dirinya sendiri
- makan di lingkungan sosial—ditawari makanan yang sama dengan anggota keluarga lainnya, baik dalam bentuk bubur, dihaluskan, atau dalam potongan kecil-kecil
- belajar makan dari sendok (jika ditawarkan bubur)
- mengembangkan kemampuan mencengkeram dan menjepitnya—mengambil benda menggunakan jari telunjuk dan ibu jarinya (jika ditawarkan finger foods (mudah dipegang))
Bagaimana Anda bisa membantu?
Mulai menawarkan bayi Anda makanan padat pertamanya, baik Anda memilih cara tradisional atau baby-led weaning (BLW), adalah waktu yang menyenangkan, dan tonggak penting dalam perkembangan bayi Anda. Ada langkah-langkah kecil yang Anda bisa ambil untuk membuat proses ini sesederhana mungkin, mempromosikan pola makan sehat untuk bayi Anda sekarang dan di masa mendatang:
- kenalilah tanda-tandanya dan berilah respons pada bayi Anda ketika dia menunjukkan dia lapar atau kenyang (untuk informasi lebih lanjut tentang pemberian makan yang responsif, lihat Lapar atau kenyang? Sembilan wajah pemberian makan)
- ciptakan lingkungan yang hangat dan mendukung saat waktu makan
- tawarkan berbagai makanan dan tekstur
- tawarkan buah-buahan dan sayuran pada waktu makan dan waktu kudapan sebanyak mungkin
- pastikan setiap suap penuh nutrisi, terutama vitamin dan mineral penting (lihat 5 nutrisi utama untuk bayi Anda yang berusia enam hingga delapan bulan sebagai panduan)
- terus menyusui—ASI akan tetap menyediakan energi dan nutrisi untuk bayi Anda
Sumber:
Alvisi P, Brusa S, Alboresi S et al. Recommendations on complementary feeding for healthy, full-term infants. Ital J Pediatr 2015; 41(36) doi: 10.1186/s13052-015-0143-5.
Brown A, Lee MD. Early influences on child satiety-responsiveness: the role of weaning style. Pediatr Obes 2015; 10(1):57-66.
Nicklaus S, Demonteil L, Tournier C. Modifying the texture of foods for infants and children. In: Modifying Food Texture, Volume 2. Elsevier, 2015: 187-222.
Taylor RW, Williams SM, Fangupo LJ et al. Effect of a baby-led approach to complementary feeding on infant growth and overweight. A randomized clinical trial. JAMA Pediatr 2017; 171(9):838-46. doi:10.1001/jamapediatrics.2017.1284.
Townsend E, Pitchford NJ. Baby knows best? The impact of weaning style on food preferences and body mass index in early childhood in a case-controlled sample. BMJ Open 2012; 2(1):e000298.